Saturday, June 20, 2015

Ubiquitous Computing Perbedaan dengan grid,cloud dan mobile computing

Ubiquitous Computing Perbedaan dengan grid,cloud dan mobile computing

Muhamad Reggi T U
54411696

  •  Pengertian ubiquitos computing
           Penggunaan komputer yang terhubung internet secara mobil (bergerak) merupakan hal yang mudah. Teknologi energi memungkinkan komputer semakin ringan dan kecil. Mudah didapatkan, portabel, mudah dioperasikan dan murah. Perkembangan komputer dan internet tersebut memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer secara kontinyu, di mana saja, kapan saja, tanpa disadarinya. Inilah yang disebut ubiquitous computing.

          Ubiquitous Computing dapat didefinisikan sebagai penggunaan komputer yang tersebar di mana user berada. Sejumlah komputer disatukan dalam suatu lingkungan dan tersedia bagi setiap orang yang berada di lokasi tersebut. Setiap komputer dapat melakukan pekerjaan yang dipersiapkan untuk tidak banyak melibatkan intervensi manusia atau bahkan tanpa harus mendeteksi di mana pemakai berada. Ide ubiquitous computing pertama kali disampaikan oleh Mark Weiser (1998) di Laboratorium Komputer Xerox PARC, yang membayangkan komputer dipasangkan di dinding, di permukaan meja, di setiap benda sehingga seseorang dapat berkomunikasi dengan ratusan komputer pada saat yang sama. Setiap komputer secara tersembunyi diletakkan di lingkungan dan dihubungkan secara nirkabel.

     
      Ubiquitous Computing adalah adalah metode untuk meningkatkan penggunaan komputer dengan membuat banyak komputer tersedia di seluruh lingkungan fisik, tetapi membuat mereka secara efektif terlihat oleh pengguna. Teknologi yang paling mendalam adalah mereka yang hilang. Mereka menenun sendiri ke dalam kain kehidupan sehari-hari sampai mereka bisa dibedakan dari itu. ubiquitous Computing disebut sebagai gelombang ketiga dalam komputasi. Yang pertama adalah konsep mainframe, dimana sebuah mesin dipakai oleh banyak orang bersamaan (one computer, many people). Sekarang kita berada pada era personal computer (komputer pribadi) yaitu seseorang menggunakan masing-masing mesin yang dimilikinya (one person, one computer). Karena komputer menjadi semakin murah dan menjadi sangat lazim, selanjutnya akan datang masa Ubiquitous Computing dan menjadi era “one person, many computers”

  • Karakteristik Lingkungan
Ada banyak jenis layanan yang dapat ditawarkan dalam lingkungan ini, antara lain layanan-layanan airport, perkantoran, perbankan, transportasi, supermarket, pendidikan, rumah tangga, dan lain-lain yang tercakup dalam suatu area perkotaan. Karakteristik dari lingkungan pelayanan ini adalah sebagai berikut:

- Personal Device
Pemakai dilengkapi dengan peralatan pribadi yang mudah dibawa (portable) seperti: PDA, smart phone, komputer kecil yang mudah dibawa, atau sejumlah peralatan nirkabel yang saling terhubung membentuk suatu Body Area Network. Peralatan-peralatan tersebut secara dinamis dapat menyesuaikan jenis protokol radio yang berbeda.

- Network Architecture
Para pemakai bergerak dalam suatu jaringan komunikasi nirkabel heterogen yang membentuk suatu jaringan berkabel yang lebih luas. Peralatan pemakai saling terhubung menggunakan jaringan nirkabel berbasis infrastruktur. Peralatan-peralatan tersebut juga dapat berhubungan dengan peralatan, sensor, dan layanan yang ada di lingkungan.

- Service Provisioning
Layanan bagi pemakai disediakan di berbagai tempat berbeda dalam lingkungan AmI di mana pemakai dapat menggunakan layanan yang tersedia dengan sumber-sumber daya yang terhubung tanpa kabel. Layanan-layanan ini diberikan oleh suatu sistem layanan gabungan dengan application server yang dapat diakses melalui infrastruktur jaringan.

- Sensing Architecture
Untuk mendukung pemberian layanan-layanan tersebut, lingkungan AmI dilengkapi berbagai jenis sensor. Sensor ini membuat interaksi antara pemakai dengan jenis layanan yang dibutuhkan menjadi lebih efisien. Sensor ini akan menangkap informasi dari lingkungan secara terus-menerus dan memantau aktivitas yang dilakukan para pemakai. Sensor ini kemudian membawa informasi tersebut ke sebuah modul AmI yang akan memprosesnya dalam suatu aplikasi. Jenis sensor yang digunakan meliputi jenis sensor tradisional seperti: sensor suhu, tekanan, cahaya, kelembaban udara, dan sensor-sensor yang lebih kompleks, seperti kamera yang dihubungkan dengan jaringan kabel. Dengan demikian, infrastruktur AmI harus dapat menangkap informasi-informasi dari peralatan-peralatan sensor tersebut.

- Modes of Interaction
Pemakai berinteraksi dengan layanan melalui suatu multimodal user interface yang menggunakan peralatan pribadi untuk berkomunikasi. Multimodal communication memungkinkan pemakai mangakses layanan tidak hanya pada saat mereka duduk di depan PC, tetapi juga pada saat mereka bergerak bebas dalam lingkungan AmI.
Spesifikasi Teknis Dan juga kelebihan dan kekurangannya
Ubiquitous computing mempunyai beberapa spesifikasi teknis sebagai berikut:
1. Terminal & user interface

Peralatan yang digunakan sebaiknya mempunyai kualitas tampilan yang bagus dan responsif terhadap input dari pemakai. Walaupun dengan ukuran display yang terbatas, penggunaanya harus intuitif dengan tampilan yang bersih menggunakan alat input yang berbeda seperti: pen, handwriting recognition dan speech recognition.


2. Peralatan yang murah


Jika kita membangun sebuah sistem dengan banyak komputer untuk satu pemakai, biaya satu komputer hendaklah tidak terlalu mahal. Meskipun komputer biasa pada umumnya relatif lebih mahal, kamputer ini tidak dapat digunakan untuk ubiquitous computing. Tidak semua komputer dalam ubiquitous computing memerlukan prosesor dan harddisk dengan spesifikasi seperti dalam komputer biasa.

3. Bandwidth tinggi

Kebutuhan lain dari ubiquitous computing adalah mempunyai bandwidth jaringan yang cukup untuk melakukan komunikasi antara peralatan-peralatan yang digunakan. Selain masalah bandwidth, ada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan berkaitan dengan transformasi data melalui jaringan, antara lain: lokasi terminal untuk mobile communication, penggunaan frekuensi yang tepat, menjaga kualitas layanan, enkripsi data, dan mengurangi gangguan-gangguan laten terhadap jaringan.

4. Sistem file tersembunyi

Ketika seorang pemakai menggunakan komputer, dia harus belajar beberapa aspek dasar tentang sistem operasi dan konsep-konsep file serta struktur direktori. Hal ini mengakibatkan pemakai akan lebih terfokus pada bagaimana informasi akan disimpan, bukan pada informasi itu sendiri. Salah satu kebutuhan ubiquitous computing adalah bahwa komputer harus tersembunyi. Komputer harus dapat “memahami” kondisi pemakai. Sebagai contoh, melalui penggunaan voice recognition atau interface lainnya yang memungkinkan pemakai melakukan akses tanpa harus mengetahui nama file tertentu, lokasi atau format file tersebut.
5. Instalasi otomatis

Ubiquitous computing harus dapat mengeliminasi kebutuhan instalasi program. Dalam sistem konvensional, seringkali diperlukan instalasi program yang dapat menimbulkan masalah, dan dalam beberapa kasus harus melibatkan pemakai. Konsep ini tidak berlaku dalam ubiquitous computing. Program harus dapat berpindah dari sebuah computer ke komputer lain tanpa harus mengubah konfigurasi dasar dalam menjalankan suatu program baru. Salah satu alternatif adalah dengan menggunakan bahasa pemrograman Java yang dapat dipindahkan ke komputerlain dengan mudah (platform-independent).

6. Personalisasi informasi

Akan lebih baik jika ubiquitous computing system dapat menjaga agar informasi yang tersedia dapat digunakan sesuai kebutuhan pemakai. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, salah satu pendekatan yang dapat dilakukan adalah setiap kali ada seseorang yang baru bergabung dalam sebuah komunitas, profil pribadi orang tersebut harus ditambahkan ke setiap peralatan yang ada.

7. Privasi

Salah satu masalah yang paling penting dalam ubiquitous computing adalah resiko privasi yang serius. Sistem ini dapat menyimpan data-data pemakai dan lokasinya yang mungkin dapat diakses oleh pemakai lain. Teknologi jaringan yang baru seperti infra merah atau komunikasi radio nir kabel menggunakan enkripsi untuk menjaga keamanan data.
Berdasarkan fakta-fakta yang digambarkan di atas, muncul suatu pemikiran bahwa trend teknologi informasi di Indonesia akan mengarah ke ubiquitous computing yang merupakan konsep dasar dari teknologi Ambient Intelligence. Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan akan potensi penggunaan teknologi AmI di Indonesia ini adalah sebagai berikut:
1. Semakin berkembangnya teknologi jaringan khususnya jaringan nirkabel yang memungkinkan transfer data dapat dilakukan dengan lebih cepat dengan biaya yang relatif lebih kecil.

2. Tingkat kemampuan masyarakat dalam menggunakan atau membelikomputer dengan kemampuan tinggi. Walaupun masih terbatas untuk kalangantertentu, seperti pelajar, mahasiswa, profesional, pelaku bisnis dan sebagainya, namun pemakaiannya sudah semakin menyebar sehingga orang awam pun sudah terbiasa dengan lingkungan di mana komputer merupakan alat bantu dalam kegiatan-kegiatansehari-hari.

3. Cepatnya perkembangan dan penyebaran teknologi komunikasi di kalangan masyarakat luas memenuhi kebutuhan ubiquitous communication yang merupakan salah satu pilar teknologi Ambient Intelligence.

4. Kebutuhan sumber daya manusia di bidang teknologi informasi yang sudah semakin banyak tersedia. Ketersediaan sumber daya manusia ini didukung oleh semakin berkembangnya sekolah-sekolah tinggi dan universitas-universitas yang khusus mendalami bidang ilmu komputer dan teknologi informasi.

5. Situasi lingkungan yang menuntut tersedianya fasilitas pelayanan yang lebih efisien dan cepat. Jumlah populasi penduduk yang terus meningkat akan menimbulkan masalah kualitas pelayanan dari berbagai instansi yang melayani masyarakat luas. Masalah-masalah tersebut antara lain: antrian yang disebabkan banyaknya orang yang memerlukan layanan yang sama pada saat yang sama, kepadatan lalu-lintas yang juga disebabkan oleh makin banyaknya orang memerlukan layanan. Bukan hanya pelayanan transportasi, tapi juga pelayanan-pelayanan lain yang memerlukan transportasi karena mereka harus datang ke lokasi.



  • ARSITEKTUR
Peranan Ubiquitous computing di kehidupan sehari Dan juga kelebihan dan kekurangannya
Pada sebuah lingkungan Ubiquitous Computing yang menghubungkan control penerangan(lampu) dan pemanas ruangan dengan alat yang di pasang pada pakaian kita sehingga kondisi penerangan dan suhu ruangan dapat di modulisasi secara terus menerus dan tak terlihat.

Contoh Ubiquitous Computing
1. handphone
2. Elearning
3. Mobil
4. Ruangan
5. Kulkas


  • KELEBIHAN DAN KEKURANGAN 
1. Handphone

• Kelebihan
Kita dapat mengakses informasi dimana saja dengan gadget yang di miliki seperti handphone,smartphone,tablet

• Kekurangan
Penyalahgunaan kemudahan mengakses informasi .contoh mengakses informasi tentang soal yang sedang di ujikan pada saat ujian

2. Elearning 

• Kelebihan
Memberikan kemudahan kepada seluruh mahasiswa atau pun pelajar dalam belajar tanpa harus dating langsung ke kampus atau sekolah

• Kekurangan
Membuat mahasiswa atau pun pelajar menjadi malas karena tanpa ada pengawasan guru atau pun dosen

3. Mobil 

• Kelebihan
Sang engineer telah di lengkapi dengan sebuah badge pintar berisi microchip jadi saat mobilnya mendekati gerbang pagar rumah dan pemancaran mengenai kendaraan tersebut secara otomatis gerbang akan terbuka.

• Kekurangan
Hanya mobil tertentu saja yang bias membuka gerbang pagar rumah tersebut
4. Ruangan
 
• Kelebihan
Ruangan yang di pasang device pemancar yang secara otomatis akan mengaktifkan sensor pada saat ia memasuki ruangan kerjanya akan terbuka secara otomatis.
• Kekurangan
Terjadi pemborosan listrik secara berlebihan karena system menyala tanpa di perlukan
5. Kulkas

• Keuntungan
Kulkas yang berada di rumah kita yang terhubung dengan jaringan komputasi berskala besar, jika isi kulkas kosong ,maka otomatis kulkas mengirim sinyal ke salah satu supermarket yang ada dalam jaringan melalui sensor yang di milikinya ,dan secara otomatis pihak supermarket mengisi kulkas anda tanpa perlu bersusah payah mengisinya.
• Kekurangan
Tidak semua barang bias update ,karena hanya barang yang bisa di pilih

Perbedaan dan persamaan ubiquitous grid,cloud dan mobile computing,jika lupa pengertianya maka ini adalah pengertian masing masing istilah tersebut :

Mobile Computing adalah sebuah komputasi menggunakan teknologi yang tidak terhubung secara fisik, atau dalam jarak jauh atau lingkungan mobile (non statik).

Grid Computing adalah komputasi menggunakan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis dan terhubung dalam jaringan untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar.

Cloud Computing adalah komputasi berbasis internet, dimana berbagi sumber daya, perangkat lunak dan informasi yang diberikan kepada komputer dan perangkat lain, seperti utilitas publik.

Perbedaan Ubiquitous,Mobile, Grid dan Cloud computing
Mobile computing menggunakan teknologi mobile untuk menjalankannya seperti handphone, carputer dan ultra mobile PC, sedangkan Ubiquitous, grid dan cloud computing menggunakan PC pada umumnya untuk menjalankannya.
Biaya untuk pengadaan energi bagi mobile computing cenderung lebih mahal dibanding Ubiquitous,grid dan cloud computing apabila tidak ada sumber daya listrik karena membutuhkan sumber daya pengganti yaitu baterei.
Mobile computing tidak terlalu membutuhkan tempat yang besar untuk mengoperasikannya dibanding Ubiquitous,grid dan cloud computing karena cenderung portable dan mudah dibawa kemana saja.
Pada mobile computing, proses komputasi cenderung dilakukan sendiri oleh user. Pada Ubiquitous,grid computing, proses komputasi dilakukan terpusat maupun tidak terpusat dimana consumer membutuhkan discovery server. Pada cloud computing, proses komputasi membutuhkan ASP dan internet sebagai media penghubung.

Persamaan Mobile, Grid dan Cloud Computing
Ketiganya merupakan metode untuk melakukan proses komputasi dan memecahkan sebuah masalah serta menemukan solusinya
Ketiganya membutuhkan alat pengolah data modern seperti PC,laptop maupun handphone untuk menjalankannya.
  • DAFTAR PUSTAKA

1. http://faculty.ist.psu.edu/bagby/453Fall08/T1/website/ezpass.html
2. http://treworld.com/thoughts/not-so-e-zpass/
3. http://eprints.undip.ac.id/25058/1/02-Rudi_Hermawan_31_agustus.pdf
4. http://id.shvoong.com/exact-sciences/1637200-mengenal-ubiquitous-computing/#ixzz2Fh2zlZKS
5. http://endriputro.wordpress.com/2010/04/20/ubiquitous-computing/
6. http://id.shvoong.com/exact-sciences/1637200-mengenal-ubiquitous-computing/#ixzz2FbyaawVM
7.https://4d1kurn14.wordpress.com/2010/04/23/perbedaan-dan-persamaan-mobilegrid-dan-cloud-computing/

Friday, June 5, 2015

Penjelasan, Kekurangan dan Kelebihan Komputasi Grid (Grid Computing)

Penjelasan, Kekurangan dan Kelebihan Komputasi Grid (Grid Computing)




   Dari Wikipedia komputasi grid adalah  penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar. atau bisa di bilang suatu bentuk jaringan. Tidak seperti jaringan konvensional yang berfokus pada komunikasi antar perangkat, memanfaatkan komputasi grid siklus pengolahan yang tidak terpakai dari semua komputer dalam jaringan untuk memecahkan masalah juga intensif untuk setiap mesin yang berdiri sendiri.

Sebuah proyek komputasi grid terkenal adalah SETI (Search for Extraterrestrial Intelligence) proyekHome, di mana pengguna PC di seluruh dunia menyumbangkan siklus prosesor yang tidak terpakai untuk membantu pencarian tanda-tanda kehidupan di luar bumi dengan menganalisis sinyal yang datang dari luar angkasa. Proyek ini bergantung pada pengguna individu secara sukarela untuk memungkinkan proyek untuk memanfaatkan kekuatan pemrosesan yang tidak terpakai dari komputer pengguna. Metode ini menghemat proyek baik uang dan sumber daya.

Komputasi grid tidak memerlukan software khusus yang unik untuk proyek komputasi yang grid sedang digunakan.



Latar Belakangnya adalah  perkembangan kecepatan prosesor berkembang sesuai dengan Hukum Moore, meskipun demikian bandwith jaringan komputer berkembang jauh lebih pesat. Semakin cepatnya jalur komunikasi ini membuka peluang untuk menggabungkan kekuatan komputasi dari sumber-sumber komputasi yang terpisah. Perkembangan ini memungkinkan skala komputasi terdistribusi ditingkatkan lebih jauh lagi secara geografis, melintasi batas-batas domain administrasi yang sudah ada.

Pesatnya perkembangan teknologi komputer di negara-negara maju, membuat para penelitinya semakin haus akan tenaga komputasi yang dapat menjawab tantangan dan permasalahan yang mereka hadapi. Walaupun sudah memiliki supercomputer dengan kapasitas yang sangat tinggi , apa yang sudah ada ini pun dirasa tetap kurang, karena mereka berusaha memecahkan permasalahan yang lebih besar lagi. Setelah semua komputer yg dimiliki seorang "peneliti haus tenaga komputasi" dipergunakan habis-habisan untuk memecahkan masalahnya, setelah berbagai cara untuk memecahkan masalah dicoba, dan dipilih yang paling efisien, tapi tetap masalahnya belum bisa dipecahkan juga, apa yang harus dia lakukan? Komputasi grid adalah salah satu jawaban dari pertanyaan ini.



Sebuah sistem komputasi grid menggunakan konsep yang sama: membagi beban di beberapa komputer untuk menyelesaikan tugas lebih efisien dan cepat. Sebelum pergi terlalu jauh lagi, mari kita cepat melihat sumber komputer:

1. Central processing unit (CPU): Sebuah CPU adalah mikroprosesor yang melakukan operasi matematika dan mengarahkan data ke lokasi memori yang berbeda. Komputer dapat memiliki lebih dari satu CPU.

2. Memory: Secara umum, memori komputer adalah jenis penyimpanan elektronik sementara. Memori terus dekat data yang relevan di tangan untuk mikroprosesor. Tanpa memori, mikroprosesor harus mencari dan mengambil data dari perangkat penyimpanan yang lebih permanen seperti hard disk drive.

3. Penyimpanan: Dalam jaringan istilah komputasi, penyimpanan mengacu pada perangkat penyimpanan data permanen seperti drive hard disk atau database.

Biasanya, komputer hanya dapat beroperasi dalam keterbatasan sumber daya sendiri. Ada batas atas untuk cara cepat dapat menyelesaikan operasi atau berapa banyak informasi yang dapat menyimpan. Sebagian besar komputer yang upgradeable, yang berarti itu mungkin untuk menambah daya lebih atau kapasitas untuk satu komputer, tapi itu masih hanya peningkatan inkremental dalam kinerja.
Sistem komputasi grid menghubungkan sumber daya komputer bersama-sama dengan cara yang memungkinkan seseorang menggunakan satu komputer untuk mengakses dan memanfaatkan kekuatan yang dikumpulkan dari semua komputer dalam sistem. Untuk pengguna individu, seolah-olah komputer pengguna telah berubah menjadi superkomputer.

Contoh Grid Computing:

a) Scientific Simulation
Komputasi grid diimplementasikan di bidang fisika, kimia, dan biologi untuk melakukan simulasi terhadap proses yang kompleks.

b) Medical Images
Penggunaan data grid dan komputasi grid untuk menyimpan medical-image. Contohnya adalah eDiaMoND project.

c) Computer-Aided Drug Discovery (CADD)
Komputasi grid digunakan untuk membantu penemuan obat. Salah satu contohnya adalah: Molecular Modeling Laboratory (MML) di University of North Carolina (UNC).

d) Big Science
Data grid dan komputasi grid digunakan untuk membantu proyek laboratorium yang disponsorioleh pemerintah Contohnya terdapat di DEISA.

e) E-Learning
Komputasi grid membantu membangun infrastruktur untuk memenuhi kebutuhan dalam pertukaran informasi dibidang pendidikan. Contohnya adalah AccessGrid.

f) Visualization
Komputasi grid digunakan untuk membantu proses visualisasi perhitungan yang rumit.

g) Microprocessor design
komputasi grid membantu untuk mengurangi microprocessor design cycle dan memudahkan design center untuk membagikan resource lebih efisien. Contohnya ada diMicroprocessor Design Group at IBM Austin.

Beberapa konsep dasar dari grid computing :
  • Sumber daya dikelola dan dikendalikan secara lokal.
  • Sumber daya berbeda dapat mempunyai kebijakan dan mekanisme berbeda, mencakup Sumber daya komputasi dikelola oleh sistem batch berbeda, Sistem storage berbeda pada node berbeda, Kebijakan berbeda dipercayakan kepada user yang sama pada sumber daya berbeda pada Grid.
  • Sifat alami dinamis: Sumber daya dan pengguna dapat sering berubah
  • Lingkungan kolaboratif bagi e-community (komunitas elektronik, di internet)
  • Tiga hal yang di-,sharing dalam sebuah sistem grid, antara lain : Resource, Network dan Proses. Kegunaan / layanan dari sistem grid sendiri adalah untuk melakukan high throughput computing dibidang penelitian, ataupun proses komputasi lain yang memerlukan banyak resource komputer.
Cara Kerja Grid Computing :
Menurut tulisan singkat oleh Ian Foster ada check-list yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi bahwa suatu sistem melakukan komputasi grid yaitu :
  • Sistem tersebut melakukan koordinasi terhadap sumberdaya komputasi yang tidak berada dibawah suatu kendali terpusat. Seandainya sumber daya yang digunakan berada dalam satu cakupan domain administratif, maka komputasi tersebut belum dapat dikatakan komputasi grid.
  • Sistem tersebut menggunakan standard dan protokol yang bersifat terbuka (tidak terpaut pada suatu implementasi atau produk tertentu). Komputasi grid disusun dari kesepakatan-kesepakatan terhadap masalah yang fundamental, dibutuhkan untuk mewujudkan komputasi bersama dalam skala besar. Kesepakatan dan standar yang dibutuhkan adalah dalam bidang autentikasi, otorisasi, pencarian sumberdaya, dan akses terhadap sumber daya.
  • Sistem tersebut berusaha untuk mencapai kualitas layanan yang canggih, (nontrivial quality of service) yang jauh diatas kualitas layanan komponen individu dari komputasi grid tersebut.
Kemudian hal yang tidak boleh dilupakan adalah mengenai keberadaan dari elemen-elemen dari grid computing, elemen ini tidak bisa dilepaskan dari grid computing. Elemen grid computing adalah berikut :

  • Hardware
  • Software
  • Brainware
Dibalik kemudahan setiap komputasi yang sudah ada selama ini, maka ada kekurangan/kelemahan yang dimilikinya. Dibawah ini saya akan memberikan info mengenai kelebihan dan kekurangan apa saja yang dimiliki oleh grid computing ini :


KELEBIHAN :
  • Grid computing menjanjikan peningkatan utilitas, dan fleksibilitas yang lebih besar untuk sumberdaya infrastruktur, aplikasi dan informasi. Dan juga menjanjikan peningkatan produktivitas kerja perusahaan.
  • Grid computing bisa memberi penghematan uang, baik dari sisi investasi modal maupun operating cost–nya.
KEKURANGAN :
  • Manajemen institusi yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat yan lebih besar bagi masyarakat luas.
  • Masih sedikitnya Sumber Daya Manusia yang kompeten dalam mengelola grid computing. Contonhya kurangnya pengetahuan yang mencukupi bagi teknisi IT maupun user non teknisi mengenai manfaat dari grid computing itu sendiri.

Muhamad Reggi T U
54411696

Tuesday, April 14, 2015

Mobile Computing


Mobile Computing




Mobile Computing yang dalam pengertiannya adalah menggunakan komputer dimana saja. Jadi kita dapat menggunakan segala fasilitas yang ada pada komputer untuk dapat dibawa kemana saja. sebuah paradigma baru dalam kemajuan teknologi yang dapat melakukan komunikasi dengan jaringan nirkabel sehingga user mampu melakukan perpindahan. Sekumpulan hardware, data dan perangkat lunak aplikasi yang mampu berpindah tempat.Kelas tertentu dalam sistem terdistribusi dimana beberapa node dapat bergerak bebas dan melakukan koneksi pada jaraingan yang berbeda.

Disini saya akan membahas :
  • Definisi Mobile Computing
  • Sejarah & Perkembangan Mobile Computing
  • Jenis Mobile Computing
  • Tool Untuk Mobile Computing 
  • Kelebihan & kekurangan
  • Aplikasi Mobile Computing
Pendukung Mobile Computing
Hardware:
  • Computing Unit (Central Processing Unit)
  • Memori
  • Penyimpanan seperti Hardisk
  • Communication: Wireless (WiFi/Wimax, CDMA/GSM/3G, Bluetooth, dll)
  • kamera
  • LCD Display
Software:
  • Operating System:Microsoft Windows Mobile/CE, Symbian, RIM, Palm, Linux, Savale
  • GUI
  • Aplikasi: cell phone application, kalendar, dll

Definisi

adalah kemampuan teknologi untuk menghadapi perpindahan/pergerakan manusia dalam penggunaan komputer secara praktis. Dari pengertian ini kita dapat menyimpulkan bahwa Mobile Computing saat ini memang sangat dibutuhkan, mengingat kebutuhan penggunaan komputer saat ini pun sangat tinggi, sehingga penggunaan Mobile Computing dapat memudahkan para pemakai komputer dalam melakukan segala aktifitasnya dengan menggunakan komputer.

Sejarah & Perkembangan

Perkembangan mobile computer hingga kini sangatlah luar biasa. Hal ini tidak lepas dari perkembangan-perkembangan mobile computer dari waktu ke waktu. Berikut dibahas sedikit mengenai sejarah perkembangan mobile computer, yakni :
  • Dynabook (1968)
Alan kay mengembangkan sebuah komputer portabel yang nantinya menawarkan sebuah media elektronik yang modern yang diperuntukan untuk anak anak. Graphical control interface dengan icon pada Komputer ini merupakan cikal bakal dari system operasi yang ada saat ini.

  • Gir Compass 1100(1982)
Teknologi ini di rancang dan di kembangkan oleh gird sangat terdepan . cover nya dapat dilipat dan teringrasi sebauh flatscreen serta casing dari magnesium yang ultralight. Namun ini di teruskan dan dikembangkan oleh bil moggridge ini terlalu mahal dengan harga mencapai dengan US$ 10.000. hanya kalangan militer AS dan NASA saja yang dapat membelinya.
  • Oseborne 1 (1981)
IBM 1311 diperkenalkan pada tanggal 11 oktober 1962 hardisk ini bisa menyipan sampai dengan 2 juta karakter pada diskpack yang dapat di ganti (1316). Ketebalan hardisk ini mencapai 4 inci dan berat 4,5 kg dan memiliki 6 disk yang berukuran 6 disk yang berukuran 14 inci dan permukaan yang dapat ditulis.
  • Compaq Portable (1983)
Laptop pertama yang kompetibel dengan IBM ditawarkan oleh Compaq. Berat dan tanpa batrai lantaran masih menggunakan system operasi MS DOS laptop ini tidak popular.
  • Gavilan SC (1984)
Touchpad pertama ini ditawarkan oleh laptop Gavilan dan berada di atas keyboard. Model komputer ini sudah dilipat dan menyediakan laya LCD serta processor intel 80168 yang kompetibel dengan harga MS DOS.
  • Bondwell 2 (1985)
Walaupun era CP /M yang sudah lewat tetapi kehadiran ini tetap sukses dengan RAM sebesar 64 Kb floppy drive 3.5 inci dan layer LCD laptop ini menjadi jawara di eranya.
  • COMPAQ SLT 286 (1988)
Laptop pertama yan sudah dilengkapi dengan batrai hardisk dan LCD. Layarnya menawarkan resolusi VGA penuh.notebook ini ditujukan untuk kalangan bisnis. Tidak heran harganya mencapai harga mobil pada saat itu.
  • USB interface (1997)
Setelah penganalan port interface USB hamper semua perangkat terhubung dengan notebook computer portable mendadak menjadi universal.
  • WLAN untuk semua (1999)
Berkat penggunaan WLAN notebook kini tidak lagi statis hotspot menghubungkan perangkat ini ke internet dan jaringan kantor serta dapat diakses dimana saja.

Jenis Mobile Computing

Laptop merupakan komputer portabel, kecil dan dapat dibawa kemana saja dengan sangat mudah yang terintegrasi pada sebuah casing. Berat laptop berkisar dari 1 sampai 6 kilogram tergantung ukurannya, bahan dan spesifikasi. Sumber listrik berasal dari baterai atau A/C adaptor yang dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai dan untuk menyalakan laptop itu sendiri. Laptop kegunaannya sama dengan Komputer desktop, yang membedakannya hanya ukuran sehingga memudahkan pemakai untuk membawanya kemana-mana.

Wearable Computer atau komputer yang dipakaikan di tubuh manusia. Contohnya adalah Computer Gletser Ridgeline W200. W200 ini terbuat dari paduan magnesium bertulang yang memaksimalkan kekuatan dan meminimalkan berat keseluruhan. Pada hanya 10,2 ons dan dibentuk pada kontur lengan, W200 yang mengkombinasikan fitur yang sama dari sebuah komputer standar dengan sebuah perangkat yang memberikan kenyamanan dan ergonomis pergelangan tangan instrumen aus. W200 ini memiliki sebuah 3.5 “layar warna dengan layar sentuh, keyboard backlit dan baterai hot swappable. Fungsi nirkabel dari W200 memastikan konektivitas berkelanjutan terlepas dari lokasi pengguna dengan plug and play Wi-Fi, Bluetooth dan modul GPS. Menggunakan CE Windows atau sistem operasi Linux, unit cepat dapat dikonfigurasi untuk mengakses sistem host remote melalui kabel terintegrasi atau antarmuka nirkabel. Operasi bebas dari tangan-W200 yang mengatasi keterbatasan fisik yang terkait dengan komputer genggam normal. Hal ini memungkinkan pengguna kebebasan penuh untuk melanjutkan kegiatan sehari-hari dengan menggunakan kedua tangan sedangkan komputer memiliki akses penuh pada setiap saat. Selain kompas elektronik, sistem juga mengintegrasikan fitur terbaru dan paling inovatif, seperti tilt dan perhitungan diam, yang memungkinkan penghematan baterai kritis ketika unit tidak digunakan. Kegunaan tangan-bebas dari W200 membuatnya kepentingan khusus untuk Layanan Darurat, Keamanan, Pertahanan, Gudang, Lapangan Logistik dan setiap wilayah di mana akses ke sejumlah besar informasi yang diperlukan. W200 punggung bukit itu bergabung baris gletser saat komputer kasar dikembangkan untuk pengumpulan data.

PDA(Personal Digital Assistants) adalah sebuah alat elektronik yang berbasis komputer dan berbentuk kecil serta dapat dibawa kemana-mana. Menurut sepengetahuan saya PDA banyak digunakan sebagai pengorganisir pribadi pada awalnya, tetapi karena perkembangannya, kemudian bertambah banyak fungsi kegunaannya, seperti kalkulator, penunjuk jam dan waktu, permainan komputer, pengakses internet, penerima dan pengirim surat elektronik (e-mail), penerima radio, perekam video, dan pencatat memo. Selain dari itu dengan PDA (komputer saku) ini, kita dapat menggunakan buku alamat dan menyimpan alamat, membaca buku-e, menggunakan GPS dan masih banyak lagi fungsi yang lain. Bahkan versi PDA yang lebih canggih dapat digunakan sebagai telepon genggam, aksesinternet, intranet, atau extranet lewat Wi-Fi atau Jaringan Wireless. Salah satu ciri khas PDA yang paling utama adalah fasilitas layar sentuh

SmartPhone adalah ponsel yang menawarkan kemampuan canggih, boleh dikata kemampuannya menyerupai kemampuan PC (komputer). Umumnya suatu ponsel dikatakan sebagai smartphone bila dapat berjalan pada software operating system yang lengkap dan memiliki interface danplatform standar bagi pengembang aplikasi. Sementara itu ada yang mengatakan smartphone adalah ponsel sederhana dengan fitur canggih seperti kemampuan mengirim dan menerima email, menjelajah internet dan membaca e-book, built in full keyboard atau external USB keyboard,atau memiliki konektor VGA. Dengan kata lain, smartphone adalah miniatur komputer dengan kemampuan ponsel .


Tool untuk Mobile Computing

  • GPS (Global Positioning System)
  • Wireless (Acess)
  • GIS (Location)
Contoh-contoh-Applikasi Mobile Computing : BBM(Blackberry Massanger), WhatsApp, Bayar listrik online, dll.

Hardware & Software
Dengan dukungan Mobile Computing, seseorang dimanapun berada, tetap dapat bekerja dan melakukan aktifitas business dengan konsep Mobile Computing
  • Mobile/Migrasi
  • Security
  • Authentication
  • Privacy
Hardware Computing :
  • Laptop (Computing Unit)
  • LCD (Display Unit)
  • Wireless (Comunication Unit)
Sofware Computing :
  • Operating System
  • GUI
  • Application, Cell phone application, Calendar dll
  • Java ME, Popular untuk game
  • Mobile Operation System
Mobile Operation System :
  • Java Mobile
  • Symbian for Nokia
  • Android berbasis Linux
  • I phone mac OSX
  • Palm OS (PDA)
  • Blackberry System
  • Dll

Kelebihan & kekurangan

Kelebihan Mobile Computing
- Aplikasi yang luas
- Bergerak/berpidah lokasi secara bebas
- Bebas berpindah jaringan


Kekurangan Mobile Computing
Minimnya Bandwith
Akses internet pada peralatanini lambat jika dibandingkan dengan akses dengan kabel, akan tetapi dengan menggunakan teknologi GPRS, EDGE dan jaringan 3G, LAN Nirkabel berkecepatan tinggi tidak terlalu mahal tetapi memiliki bandwith terbatas.
Konsumsi tenaga
Mobile computing sangat bergantung pada daya tahan baterai.
Gangguan Transmisi
Jarak dengan pemancar sinyal dan cuaca sangat mempengaruhi transimis data pada mobile computing.
Potensi Terjadinya Kecelakaan
Beberapa kecelakaan akhir2 ini kerap disebabkan oleh pengendara yang menggunakan peralatan mobile computing saat berkendara.

Contoh Aplikasi Mobile Computing



Dropbox adalah layanan penyedia data berbasis web yang dioperasikan oleh Dropbox, Inc. Dropbox menggunakan sistem penyimpanan berjaringan yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan berbagi data serta berkas dengan pengguna lain di internet menggunakan sinkronisasi data. Dropbox didirikan pada tahun 2007 oleh lulusan Massachusetts Institute of Technology (MIT) Drew Houston dan Arash Ferdowsi dengan modal awal yang didapat dari Y Combinator. 


Dropbox menyediakan layanan baik gratis ataupun berbayar, masing-masing dengan keuntungan yang bervariasi.Pada tahun 2011 Dropbox juga meluncurkan "Dropbox for Teams", sebuah layanan dari Dropbox yang dikhususkan untuk kelompok bisnis atau kelompok lainnya yang membutuhkan layanan untuk mengendalikan administrasi, tagihan yang terpusat, dan lain sebagainya. "Dropbox for Teams" tetap tersedia di situs web, namun harga yang ditawarkan berbeda dengan layanan Dropbox lainnya.


Bila dibandingkan dengan layanan serupa lainnya, Dropbox menawarkan jumlah pengguna yang relatif besar, dengan penggunaan sistem operasi yang bervariasi, baik untuk perangkat mobile ataupun desktop. Terdapat berbagai versi untuk berbagai sistem operasi, termasuk untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Linux (resmi atau tidak resmi). Dan tersedia juga berbagai versi untuk perangkat mobile, diantaranya Android, Windows Phone 7, iPhone, iPad, WebOS, dan Blackberry, dan klien yang berbasis web. Dropbox menggunakan model finansial Freemium, dan layanan gratisnya menyediakan 2 GB penyimpanan online gratis. Para pengguna yang menyarankan Dropbox ke orang lain bisa meningkatkan kapasitas penyimpanan hingga 8 GB.[8]Kompetitor utama dari Dropbox antara lain, Box.net, FilesAnywhere, CloudMe, CrashPlan, Egnyte, iCloud, Mozy, SpiderOak, SugarSync, TitanFile, Ubuntu One, Windows Live SkyDrive, Wuala dan ZumoDrive.


Dropbox menawarkan akun gratis yang dengan kapasitas data sebesar 2 GB dan akun berbayar dengan kapasitas sebesar 50 GB dan 100 GB, dan akun khusus kelompok dengan kapasitas data sebesar 1 TB atau lebih. Baik akun gratis atau berbayar memiliki fasilitas yang persis sama, yang membedakan hanyalah jumlah dari kapasitas penyimpanan yang ditawarkan. Menyediakan akun gratis bagi pengguna memakan banyak biaya bagi Dropbox, namun walaupun begitu Dropbox terus memberikan fasilitas akun gratis, karena hal ini mampu memberikan banyak keuntungan bagi Dropbox. Drew Houston, CEO dari Dropbox telah menyampaikan bahwa:


"Pertumbuhan kami banyak disebabkan oleh promosi mulut ke mulut, atau viral. Jadi pengguna gratis masih sangat berguna: kami dapat tumbuh dengan pesat, dan mereka memperkenalkan Dropbox ke orang-orang yang mungkin mau membayar""Memilih durasi yang tepat itu sulit, dan orang menyimpan data yang berbeda-beda di Dropbox mereka, Banyak dari pengguna yang mulai memakai akun berbayar setelah memiliki akun gratis untuk waktu yang lama."


Pada Oktober 2011, Forbes mengumumkan bahwa Dropbox telah memiliki 50 juta pengguna, yang 96% nya menggunakan akun gratis.

Dalam beberapa waktu yang singkat, Dropbox mengoperasikan sebuah program afiliasi yang memungkin pihak ketiga, yaitu pelanggan dari Dropbox, mendapatkan sedikit suntikan dana dari pendapatan Dropbox. Tapi program ini dihentikan pada 5 November 2009, karena tidak memberikan hasil yang baik. Dropbox pun memberikan penjelasan sebagai berikut:


"Kami percaya bahwa usaha kami sebagai sebuah perusahaan lebih baik dihabiskan untuk perbaikan produk Dropbox dan memberikan fitur-fitur yang pelanggan kami butuhkan.""Karena kami hanyalah perusahaan kecil, kami harus sangat selektif mengenai proyek apa yang kami kerjakan, dan program afiliasi tersebut sepertinya bukan merupakan pilihan yang bijak untuk sumber penghasilan kami."

Pada tahun 2009, Dropbox mengimplementasikan sebuah program rujukan yang dapat mendorong pengguna untuk memberitahukan teman mereka mengenai Dropbox. Program rujukan ini memiliki dua sisi yang mendorong pengguna untuk berbagi info mengenai Dropbox: orang yang mendaftar untuk Dropbox lewat tautan rujukan mendapatkan lebih banyak kapasitas data dibanding pendaftaran biasa, dan kamu (yang memberikan tautan rujukan) juga mendapatkan lebih banyak kapasitas penyimpanan. Berdasarkan apa yang dikatakan Drew Houston di Startup Lessons Learnt Conference pada 23 April 2010, program rujukan tersebut diinspirasikan oleh program Paypal Sign Up Bonus. Program rujukan ini menghasilkan kesuksesan yang sangat besar, dan secara permanen meningkatkan jumlah pendaftar hingga 60%, dengan jumlah akun rujukan sebesar 35% berdasarkan pendaftaran sehari-hari. 30 hari sebelum presentasi di konferensi tersebut, Dropbox memperkirakan bahwa para pengguna mereka telah mengirimkan 2,8 juta undangan rujukan ke teman-teman mereka.


Baik server atau desktop client Dropbox, keduanya ditulis dengan Python. Dropbox menggunakan sistem penyimpanan Amazon's S3 untuk menyimpan data; walaupun Houston telah menyatakan bahwa Dropbox mungkin akan mengubah ke penyedia jasa penyimpanan lainnya suatu saat nanti. Dropbox juga menggunakan transfer SSL untuk sinkronisasi dan menyimpan data lewat enkripsi AES-256.

Klien Dropbox memungkinkan para pengguna untuk meletakkan data apapun menjadi sebuah berkas, yang kemudian dapat dihubungkan dengan layanan internet Dropbox dan ke komputer dan perangkat yang dimiliki pengguna-pengguna lainnya, yang juga memiliki klien Dropbox. Pengguna juga bisa mengunggah data secara manual lewat web browser. Dropbox dapat menjadi alternatif dari sneakernet (transportasi fisik lewat media yang dapat dipindahkan), dan bentuk tradisional lainnya dari transfer data, sepertiFTP atau lampiran e-mail.

Pluralitas pengguna Dropbox di Amerika Serikat (32,7 %), lalu pengguna dari Inggris sebanyak 6,7% dan dari Jerman sebanyak 6,5%. 66,1% pengguna Dropbox hanya menggunakan Windows, 20,9 % hanya menggunakan Mac OS, 2,0% hanya menggunakan Linux, dan sisanya menggunakan kombinasi dari tiga sistem operasi tersebut.

Muhamad Reggi Tresna Utami - 4ia17
54411696

Sumber :
http://shinuta-mine.blogspot.sg/2011/09/mobile-computing-komputasi-bergerak.html
http://ariwiyanto83.blogspot.sg/
https://www.dropbox.com/

Sunday, March 22, 2015

KOMPUTASI MODERN = “CLOUD COMPUTING”



Komputasi Modern


“Cloud Computing”



Komputasi sebetulnya bisa diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma. Hal ini ialah apa yang disebut dengan teori komputasi, suatu sub-bidang dari ilmu komputer dan matematika. Selama ribuan tahun, perhitungan dan komputasi umumnya dilakukan dengan menggunakanpena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental, kadang-kadang dengan bantuan suatu tabel. Namun sekarang, kebanyakan komputasi telah dilakukan dengan menggunakan komputer.

Secara umum iIlmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaankomputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Dalam penggunaan praktis, biasanya berupa penerapan simulasi komputer atau berbagai bentuk komputasi lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam berbagai bidang keilmuan, tetapi dalam perkembangannya digunakan juga untuk menemukan prinsip-prinsip baru yang mendasar dalam ilmu.

Bidang ini berbeda dengan ilmu komputer (computer science), yang mengkaji komputasi, komputer dan pemrosesan informasi. Bidang ini juga berbeda dengan teori dan percobaan sebagai bentuk tradisional dari ilmu dan kerja keilmuan. Dalam ilmu alam, pendekatan ilmu komputasi dapat memberikan berbagai pemahaman baru, melalui penerapan model-model matematika dalam program komputer berdasarkan landasan teori yang telah berkembang, untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata dalam ilmu tersebut.
Konsep ini pertama kali digagasi oleh John Von Neumann (1903-1957).Beliau adalah ilmuan yang meletakkan dasar-dasar komputer modern. Von Neumann telah menjadi ilmuwan besar abad 21. Von Neumann memberikan berbagai sumbangsih dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir, dan ilmu komputer yang di salurkan melalui karya-karyanya . Beliau juga merupakan salah satu ilmuwan yang terkait dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada Perang Dunia II lalu. Kegeniusannya dalam matematika telah terlihat semenjak kecil dengan mampu melakukan pembagian bilangan delapan digit (angka) di dalam kepalanya.

Jenis – jenis Komputasi Modern 

  • Mobile computing 
Mobile computing atau komputasi bergerak memiliki beberapa penjelasan, salah satunya komputasi bergerak merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari perangkat komputasi bergerak seperti GPS, juga tipe dari komputasi bergerak seperti smart phone, dan lain sebagainya. 

  • Grid computing 
Komputasi grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistibusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelasaikan masalah komputasi skala besar. Ada beberapa daftar yang dapat dugunakan untuk mengenali sistem komputasi grid, adalah : 
  1. Sistem untuk koordinat sumber daya komputasi tidak dibawah kendali pusat. 
  2. Sistem menggunakan standard dan protocol yang terbuka. 
  3. Sistem mencoba mencapai kualitas pelayanan yang canggih, yang lebih baik diatas kualitas komponen individu pelayanan komputasi grid. 
  • Cloud computing 
Komputasi cloud merupakan gaya komputasi yang terukur dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet. Komputasi cloud menggambarkan pelengkap baru, konsumsi dan layanan IT berbasis model dalam internet, dan biasanya melibatkan ketentuan dari keterukuran dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet.


Adapun perbedaan antara komputasi mobile, komputasi grid dan komputasi cloud, dapat dilihat penjelasannya dibawah ini :

Komputasi mobile menggunakan teknologi komputer yang bekerja seperti handphone, sedangkan komputasi grid dan cloud menggunakan komputer. 
Biaya untuk tenaga komputasi mobile lebih mahal dibandingkan dengan komputasi grid dan cloud. 
Komputasi mobile tidak membutuhkan tempat dan mudah dibawa kemana-mana, sedangkan grid dan cloud membutuhkan tempat yang khusus. 
Untuk komputasi mobile proses tergantung si pengguna, komputasi grid proses tergantung pengguna mendapatkan server atau tidak, dan komputasi cloud prosesnya membutuhkan jaringan internet sebagai penghubungnya. 


Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer ('komputasi') dan pengembangan berbasis Internet ('awan'). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud)dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet ("di dalam awan") tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya.Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing "Cloud Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.


Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah webdengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server. Komputasi awan saat ini merupakan trend teknologi terbaru, dan contoh bentuk pengembangan dari teknologi Cloud Computing ini adalah iCloud.


Manfaat Cloud Computing

  • Semua Data Tersimpan di Server Secara Terpusat
Salah satu keunggulan teknologi cloud adalah memungkinkan pengguna untuk menyimpan data secara terpusat di satu server berdasarkan layanan yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing itu sendiri. Selain itu, pengguna juga tak perlu repot repot lagi menyediakan infrastruktur seperti data center, media penyimpanan/storage dll karena semua telah tersedia secara virtual.
Keamanan Data

Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing seperti jaminan platform teknologi, jaminan ISO, data pribadi, dll.
Fleksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi

Teknologi Cloud menawarkan fleksibilitas dengan kemudahan data akses, kapan dan dimanapun kita berada dengan catatan bahwa pengguna (user) terkoneksi dengan internet. Selain itu, pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas penyimpanan data tanpa perlu membeli peralatan tambahan seperti hardisk. Bahkan salah satu praktisi IT kenamaan dunia, mendiang Steve Jobs mengatakan bahwa membeli memori fisik untuk menyimpan data seperti hardisk merupakan hal yang percuma jika kita dapat menyimpan nya secara virtual/melalui internet.
Investasi Jangka Panjang

Penghematan biaya akan pembelian inventaris seperti infrastruktur, hardisk, dll akan berkurang dikarenakan pengguna akan dikenakan biaya kompensasi rutin per bulan sesuai dengan paket layanan yang telah disepakati dengan penyedia layanan Cloud Computing. Biaya royalti atas lisensi software juga bisa dikurangi karena semua telah dijalankan lewat komputasi berbasis Cloud.


Perusahaan yang Menggunakan Cloud Computing




Biznet Networks adalah operator telekomunikasi fixed-line dan operator multimedia di Indonesia yang memberikan layanan jaringan (network), layanan internet, pusat data, serta layanan hosting dan cloud computing. Biznet Networks didirikan pada tahun2000 dengan fokus pasar pada dunia korporat. Biznet memiliki dan mengoperasikan jaringan serat optik mutakhir dengan pusat data terbesar di Indonesia, dan juga telah menyediakan layanan premium dengan performa jaringan yang cepat dan handal. Pada tahun 2006, Biznet Engineering Labs telah menciptakan Biznet Metro, Carrier Grade Metro Ethernet Network pertama di Indonesia. Pada tahun 2007, Biznet Engineering Labs meluncurkan Biznet Metro FTTH, jaringan serat optik yang melayani sampai ke wilayah perumahan, pertama di Asia Tenggara. Biznet Networks sudah terkoneksi secara langsung ke beberapa Tier-1 backbone dan Internet Exchange terkemuka di dunia untuk memberikan kecepatan dan rute yang singkat ke jaringan yang ditujukan. Biznet juga sudah melakukan perjanjian direct peering dengan beberapa leading content provider lainnya di dunia.

Misi kami :
  • Biznet adalah perusahaan yang fokus di bisnis telekomunikasi dan multimedia. 
  • Biznet memiliki komitmen untuk membangun infrastruktur modern untuk menunjang penduduk Indonesia, bisnis dan pendidikan. 
  • Biznet akan menyediakan layanan dan teknologi muktahir kepada penduduk Indonesia untuk mengurangi kesenjangan digital dengan negara berkembang lainnya. 

Visi kami :

Menjadi penyelenggara telekomunikasi dan multimedia terkemuka di Indonesia dengan memberikan jaringan dengan kemampuan tinggi, customer care yang ramah dan inovasi layanan dengan menggunakan teknologi terkini.

Biznet Values


1 Semangat


Kami mencintai apa yang kami lakukan, sehingga hasil kerja kami lebih baik daripada yang lain


2 Integritas


Kami melakukan apa yang terbaik untuk perusahaan, bukan untuk kepentingan pribadi


3 Peduli


Kami peduli dengan karyawan, pelanggan dan partner kami untuk mengembangkan bisnis bersama


4 Inovasi


Kami mempelajari hal-hal baru untuk sesuatu yang lebih baik


5 Fokus

Kami melakukan sesuatu dengan teliti untuk menghasilkan hasil yang maksimal



Biznet Cloud adalah platform cloud computing (komputasi awan) generasi masa depan yang dapat memberikan keuntungan untuk perusahaan tetap fokus pada bisnis mereka tanpa harus memikirkan cara untuk setup, operasi dan menjaga platform komputer yang berkembang. Platform Biznet Cloud menyediakan pilihan beberapa prosesor, ukuran memory, storage (hard disk) dan berbagai jenis Operating System. Platform ini juga secara otomatis melakukan load balancing sehingga dapat men-deliver aplikasi secara maksimal.
LayananKeterangan
AplikasiSemua Aplikasi yang berbasis Windows & Linux, skala besar yang kritikal
Teknologi VirtualisasiVMware ESXi
Operating SystemWindows & Linux
FlexibilitasSetiap system mendapatkan Virtual Data Center (vDC) sehingga system dapat dipartisi menjadi beberapa server sesuai dengan kebutuhan
Support24x7x365
Waktu KontrakMinimum 6 bulan
Harga BulananMulai Rp. 2,250,000/bulan

Biznet Cloud Server

Biznet Cloud Server Enterprise menyediakan kemampuan proses komputerisasi dengan pilihan beberapa prosesor dengan fitur Enterprise:
  • Pilih platform server dan ukuran sesuai kebutuhan
  • Dapat men-setup beberapa server dalam hitungan menit
  • Teknologi virtualisasi berbasis VMware ESXi
  • Akses online melalui control panel dan open API
  • Administration dengan root access
  • Kapasitas Backbone Global Internet Tier-1 secara redundant dengan beberapa Gbps
  • 24x7x365 Customer Care
  • Minimum kontrak 6 bulan
LayananBiaya Bulanan (Rp)Biaya Instalasi (Rp)
Biznet Cloud Server Enterprise 1 Core, 1 GB RAM, 100 GB SAN Storage2,250,0002,000,000
Biznet Cloud Server Enterprise 2 Core, 2 GB RAM, 100 GB SAN Storage3,000,0002,000,000
Biznet Cloud Server Enterprise 4 Core, 4 GB RAM, 100 GB SAN Storage4,000,0002,000,000
Biznet Cloud Server Enterprise 8 Core, 8 GB RAM, 100 GB SAN Storage5,750,0002,000,000
Biznet Cloud Server Enterprise 8 Core, 16 GB RAM, 100 GB SAN Storage9,000,0002,000,000
Biznet Cloud Server Enterprise 8 Core, 32 GB RAM, 100 GB SAN Storage14,500,0002,000,000


Catatan: Seluruh paket Biznet Cloud Storage termasuk bandwidth inbound & outbound sebesar 500 GB. Setelah alokasi bulanan telah terpakai, maka ada biaya tambahan sebesar Rp. 2,000/GB untuk tambahan bandwidth yang terpakai.


Sumber


https://tantyniieezz.wordpress.com/2011/02/23/pengantar-komputasi-modern/


https://rifkiaditya.wordpress.com/


http://www.biznetnetworks.com/id/company/about-us/


http://www.biznetnetworks.com/id/business/data-center/biznet-cloud/






Universitas Gunadarma


Muhamad Reggi T U / 54411696 / 4IA17